Prona Masyarakat Miskin
KEPAHIANG, BE - Pihak Badan Pertanahan Nasional(BPN) Kepahiang akan melakukan serangkaian sosialisasi bagi masyarakat penerima Program Nasional Agraria (Prona). Adapun dalam sosialisasi tersebut, pihak BPN menekankan Prona hanya diberikan khusus bagi warga miskin. \"Dalam sosialisasi Prona, yang sangat kita tekankan bahwa penerima Prona ini merupakan masyarakat menengah ke bawah. Diberikannya Prona ini pun tidak sepenuhnya gratis, karena untuk biaya materai dibebankan kepada masyarakat itu sendiri,\" ujar Kepala BPN Kepahiang, Krisno Kusdibyo melalui Kasi Pengukuran, DR A Bukhori SH MH. Dikatakannya, peran dari kepala desa (Kades) dalam mendata masyarakat yang ingin memperoleh Prona ini sangatlah dibutuhkan. Hal ini, karena BPN sendiri bersifat menerima data saja, sedangkan sebagai pelaksananya di lapangan dalam mengumpulkan data penerima Prona adalah merupakan peran Kades selaku perpanjangan tangan pemerintah di daerah. \"Artinya dalam program Prona ini yang harus menjemput bola, yakni masing-masing Kades, hal ini agar diperoleh data yang valid,\" jelasnya. Dijelaskannya, untuk tahun 2016 ini legalitas aset BPN terdiri dari sebanyak 3.500 bidang pengerjaan dimana terdiri dari sertifikat Prona 2.000 bidang, redistribusi 1.000 bidang dan UKM 500 bidang. \"Ditahun 2016 ini BPN Kepahiang akan mengerjakan pembuatan sertifikat tanah yang terdiri dari 3.500 bidang, dimana jumlah ini terdiri dari beberapa program yang diantaranya melalui Prona, redistribusi, dan UKM,\" tandasnya. (505)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: